Minggu, 11 Juli 2010

karena mu aku hidup


di tiap dentaman waktu
mengikuti keresahan hidup tanpamu
terikat bersama sepi
dalam kehampaan jiwa tanpa hadirmu
senada dengan lumpuhnya hati tanpa tawamu
hidupku hanya karena mu
dengan canda dan lukisan ceria diwajahmu
dengan cinta dan kasih sayangmu
karena semangat mu membuat pikiranku hidup
karena senyum mu jantungku berdetak
dan hanya karena dirimu
hingga kini nadi ku masih berdenyut
dan untuk mu darah ini mengalir
dalam kedamaian jiwaku
dirimu hidupdalam sanubariku
dan slalu menjadi mentari kala pagi menutup malam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar